Senin, 16 Maret 2015

Track Coban Rondo Panderman Goa Jepang

Ada yang tahu tentang track ini ?.........
Track ini pasti tidak asing lagi bagi komunitas sepeda di Malang,  beberapa komunitas dari Surabaya, Sidoarjo, blitar dan bahkan dari luar kota yang cukup pasti mengenal seluk beluk dan tipikal dari track ini.

Memang track ini tidak setenar track bukit Klemuk yang biasa di pakai untuk latihan dan lomba Down Hill. Tapi banyak kalangan yang sering dan bahkan rutin melahap track yang lebih extreme dari track Tutur - Welang ini. 

Track yang biasanya juga dilalui oleh komunitas sepeda motor Trail ini memiliki pemandangan yang sangat indah, udara yang sejuk menambah asri suasana setiap orang yang melalui tempat ini. Disini tumbuh banyak jenis tumbukan mulai dari pohon-pohon besar hingga rerumputan yang subur.

Karena di daerah sekitarnya banyak peternak sapi perah, maka sebagian besar peternak ini setiap hari mencari rumput hingga ke pelosok track ini, bahkan terkadang kalau kita lagi asyik gowes, hati-hati terjadi tabrakan dengan para pencari rumput ini. Karena ini memang jalur mereka setiap hari.

Terlepas dari itu semua Track ini memiliki panjang lintasan kurang lebih 15 - 16km, Start dari Patung Sapi lalu menuju arah loket masuk air terjun Coban Rondo. Disini kita biasanya dikenakan tarif masuk Rp. 10.000,- saja per orang.
Untuk menuju ke track ini biasanya ada yang gowes mulai malang dan adapula yang diloading, karena jenis sepeda mereka yang di setting hanya untuk jalan turunan saja




Biasanya Start dimulai dari Patung Sapi ini, jalanan mulai menanjak hingga memasuki kawasan wisata ini, sesampai di penginapan / losmen, kita ambil jalan belok kiri yang langsiung menuju ke arah bukit. Jalanan ini sudah diperlebar dan diratakan berbeda dengan beberapa tahun yang lalu yang jalannya rmasih alami dan tidak terlalu lebar. kita terus gowes hingga bertemu dengan pertigaan pertama, biasanya kita istirahat sejenak sambil menunggu rekan kita yang masih tertinggal di belakang.

Biasanya dari sini kita melakukan persiapan, seperti memakai protector, menyeting suspensi dan tekan ban. jangan lupa membawa ban dalam lebih, membawa makana. setelah persiapan selesai baru kita berangkat start secara beriringan. Jalan awal datar namun memasuki tikungan pertama baru kita diuji dengan tanjakan yang begitu mengagumkan, single track dengan banyak lekukan  yang menguras tenaga kita.


Setelah itu kita sampai di lapangan yang tidak terlalu lebar, di tempat ini terdapat poho yang bentuknya artistik. Karena tempat ini yang begitu nyaman terkadang ada beberapa teman gowes night ride camping disini, mereka mendirikan tenda kecil untuk menginap disini.

Setelah semua teman sudah terkumpul,  perjalanan dilanjutkan. Disini track sudah dominan turunan sehingga rata-rata  pegowes memacu sepedanya dengan kencang, track yang sungguh memanjakan kita. Namun kita harus selalu berhati-hati karena track ini mempunyai jurang yang sangat dalam di sisi kiri. Yang perlu diperhatikan disini kita harus selalu menjaga jarak antara pegowes karena tajam tikungannya terkadang jarak pandang kita terbatas. We must be carefull


Track ini cuma mempunya satu jalan saja, jadi kita tidak perlu khawatir nanti akan tersesat. Biasanya hanya terdapat pertigaan saja, kita ambil yang sebelah kanan. Memasuki pertigaan pertama kita ambil jalan ke kanan, harap berhati-hati disini tracknya semakin curam.


Tetap hati-hati dan fokus terhadap lintasan karena jalannya meliuk-liuk dan tiba-tiba turun seperti drop off setelah itu langsung memasuki berm menurun juga. disini sering terjadi insiden, Biasanya yang tidak pernah gowes kesini akan kaget karena variasi tracknya sangat banyak dan curam.

Masuk kawasan bukit Panderman, Yaitu melewati desa Seruk. Kita hanya melintas saja, lalu masuk ke area hutan pinus. Disini track lebih kasar karena banyak akar pokon pinus yang melintang di sepanjang track ini. 
Karakter track ini masih dominan turunan namun karakter utamanya adalah stop & go. Jadi kita harus cepat membaca moment yang tepat. 

Memasuki Villa Panderman Hill,  jalan sudah beraspal. ini finish pertama selanjutnya kita menuju ke Coban Rais, Coban Rais merupakan air trejun yanng juga lumayan ramai pengunjungnya, lebih terkenal buat perkemahan. 

Memasuki pelataran Coban Rais perjalan dilanjutkan menuju selatan tempat ini, hati-hati jalannya menurun terdapat banyak tanaman jeruk dan peternakan tawon. 
suasananya makin serasa di tengah hutan, wooowww extreme banget. kita gowes sedikit melintasi sungai kecil yang begitu jernih airnya. 

Teman-teman tanpa di komando langsung berhenti, ada yang membasuh muka, ada yang merendam kaki, ada yang menceburkan diri ke dalam sungai. Asyik teringat masa masih kecil dulu saat mandi di sungai atau kali.


Sekitar 30 menit puas bermain di sungai, perjalanan di lanjutkanmenuju track yang namanya Goa Jepang. Mengapa track ini dinamakan begitu karena di tempat tersebut ada suatu goa atau terowonga yang panjang banget, belum ada orang yang berani masuk sampai ke ujung goa tersebut. untuk menuju ke tempat ini kita harus melewati hutan berbukit yang mempunyai single track yang lumayan sempit serta naik turun.

Pemandangan sangat indah seolah kita berada di tempat tertinggi dari semua bukit yang ada, saran saya kalau sudah berada di tempat ini jangan cepat-cepat pergi, kita nyantai dulu menikmati pemandangna yang ada. Karena finish dari tempat ini sudah sangatlah dekat, tinggal turun sebentar sudah sampai finish. 

Tapi walaupun dekat track turunanya extreme lho, sudut kemiringannya lumayan tinggi dan banyak belokan pasif. Ini yang biasanya membuat kita mengalami kesulitan, namun kalau kita pernah bermain Down Hill, kita pasti tidak akan mengalami banyak masalah.

Dan finish di Goa Jepang.


Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.

Salam gowes




Tidak ada komentar:

Posting Komentar